Rabu, 16 November 2011

Aduuuuuuhhh ...!! Apa yah ?

Sobat blogger,, ini adalah tugas IPS dari guru.ku d sekolah..
dan sekarang saya mau bagi-bagi ilmu dengan kalian .. semoga bermanfaat :))




1.Pengertian Golongan Sosial,Kategori Sosial, Perkumpulan Sosial, Kelompok Sosial
pengertian golongan sosial.
Golongan sosial merupakan kesatuan manusia yang memiliki ciri-ciri tertentu.yang diberikan pihak lain(diluar kesatuan tersebut)
Pengertian kategori sosial
Kategori sosial adalah pengelompokan anggota-anggota masyarakat, baik yang terbentuk dengan sendirinya secara alamiah, maupun yang sengaja dibentuk oleh aturan-aturan tertentu dlm kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Pengertian perkumpulan sosial:
Perkumpulan dapat diartikan sebagai suatu pengelompokan anggota-anggota masyarakat yg terorganisir secara sistematis untuk tujuan atau kepentingan tertentu
Pengertian kelompok sosial:
Kelompok sosial dapat diartikan sebagai himpunan atau kesatuan manusia yang hidup bersama karena adanya hubungan antar mereka, dimana hubungan tersebut menyangkut hubungan timbal balik yang saling mempengaruhi dan juga suatu kesadaran untuk saling menolong.
2. Perbedaan Antara Masyarakat Pedesaan Dan Perkotaan
1. Daerah tempat tinggal atau wilayah yang didiami.

Masyarakat Modern berempat tinggal secara menetap disatu wilayah hunian dan berada di kota, sedangkan masyarakat tradisional tempat tinggalnya bisa berpindah- pindah sesuai dengan persediaan makanan atau hewan buruan. Dan berada di pedesaan bahkan dipedalaman. Menurut temuan ada kurang lebih 16.000 Desa yang berada dipedalaman.

2.Bahasa yang digunakan.

Bahasa yang digunakan oleh masyarakat modern cenderung berpariatif menggunakan bahasa Ibu bahasa Resmi dan bahasa International, sedangkan masyarakat tradisional cenderung menggunakan satu bahasa yaitu bahasa Ibu atau bahasa suku.

3.Rumah tempat tinggal.

Dilihat dari rumah tinggal untuk masyarakat modern cenderung berarsitektur berpariatif sesuai dengan selera individu, sedangkan masyarakat tradisional cenderung sama dan bahan yang digunakanpun sama.

4.Peralatan yang digunakan.

Dari peralatan yang digunakan baik itu peralatan rumah tangga ataupun peralatan lain, masyarakat modern menggunakan peralatan yang dibuat oleh orang lain dan bersipat canggih. Bahkan cenderung mengikuti peradaban Dunia yang datang dari luar. Sedangkan masyarakat tradisional peralatan yang digunakannya hasil buatan sendiri, yang bersipat sederhana.

5.Kehidupan Budaya.

Dilihat dari kehidupan budaya masyarakat modern merupakan perpaduan dari budaya sendiri, budaya dari budaya lain diluar suku itu sendiri, maupun budaya yang datangnya dari luar, seperti dari barat.

6.Kehidupan Sosial

Kehidupan social masyarakat modern cenderung berpariatif, seperti yang berada di kota-kota besar, mereka hidup saling membantu namun tak tahu siapa yang membantu dan siapa yang dibantu. Sedangkan masyarakat tradisional mereka saling membantu dan hidup bergotong royong.

7.Makanan yang dikonsumsi

Makanan yang dikonsumsi masyarakat modern sangat berpariatif mulai dari makanan tradisional hingga makanan yang sipatnya modern atau makanan yang datang dari luar. Sedangkan masyarakat Tradisional makanan yang dikonsumsi bersipat kontinyu, atau itu-itu juga. Bahkan masyarakat dipedalaman makanan yang dimakan adalah apa-apa yang didapat dan dihasilkan oleh hasil sendiri. Baik dari pertanian ataupun perburuan seperti daging ataupun ikan yang diambil disungai atau laut.

8.Pakaian yang dipergunakan.

Pakaian sebagai bahan penutup badan pada masyarakat modern selalu mengikuti perkembangan, yang dipakai secara umum. Sedangkan masyarakat tradisional pakaian yang digunakan apa adanya bahkan daun atau kulit kayu pun jadi bahan pakaian.

9.Kepercayaan yang dianut.

Kepercayaan yang dianut oleh masyarakat modern berbagai macam kepercayaan, Agama sebagai kepercayaan pun bervariasi. Sedangkan masyarakat tradisional kepercayaan bersipat sama satu dengan yang lainnya. Bahkan leluhur mereka adalah merupakan hal yang sangat dominan dalam sisi kehidupan masyarakat tradisional.

10.Alat transportasi dan Komunikasi.

Pada masyarakat modern alat komunikasi dan transfortasi merupakan kebutuhan sehari-hari, dari alat yang digunakanpun sangat modern yang bersipat cepat dan menggunakan alat yang cangih.Seperti halnya alat komunikasi Telephone, Surat, ataupun Hand Phone. Alat transportasi seperti mobil, motor, kapal dsb. Sedangkan masyarakat tradisional alat komunikasi dan transportasi yang digunakan menggunakan alat yang ada. Seperti alat transportasi cukup menggunakan tenaga hewan baik sapi maupun kuda dsb.Untuk alat transportasi diair cukup menggunakan sampan atau perahu. Sedangkan untuk alat komunikasi mereka cukup menggunakan kentongan atau gong atau dari mulut kemulut.

3. Perbedaan anatara masyarakat tradisional dengan masyarakat modern :
1. Perekonomian
• Tradisional
Ditinjau dari segi ekonomi, masyarakat tradisionat rata- rata termasuk ke dalam ekonomi kelas menengah ke bawah / golongan ekonomi rendah karena mata pencaharian masyarakat tradisional yaitu mengotah afam seperti bertani, berkebun, bertadang, beternak, sehingga penghasilannya pun hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga saja.
Cara berusaha (ekonomi) pada masyarakat desa adalah agraris yang paling umum yang sangat dipengaruhi alam seperti : iklim, keadaan alam ,kekayaan alam.
• Modern
Perekonomian pada masyarakat taradisional rata- rata termasuk ke dalam golongan sedang hingga ketas menengah atas karena mata pencaharian mereka yang rata- rata sesuai dengan perkembangan zaman dan menunjang pembangunan negara seperti dokter, arsitek, pegawai, bisnis dll.
1. Pembagian kerja

• Tradisional
Masyarakat tradisional umumnya dalam pembagian kerja dilakukan secara bersama- sama/ gotong royong karena bagi masyarakat tradisional sangat menjunjung tinggi rasa kebersamaaan.
Pola pembagian kerjanya cenderung dibedakan dan pembagian kerja dibedakan menurut jenis kelamin dan lapangan pekerjaannya masih kurang.
• Modern

pada masyarakat modern, sistem pembagian kerja bersifat individulistik karena masyarakat modern cenderung untuk mementingkan diri sendiri daripada kepentingan bersama.
Pada masyarakat modern terdapat spesialisasi dari variasi pekerjaan dan terpisah dari pengaruh struktur sosial lainnya.
2. System pelapisan social

• Tradisional

Pada masyarakat tradisionai sangat menonjolkan kedudukan. Sehingga semakin tinggi kedudukan seseorang/lapisan sosial maka akan semakin dihormati oleh masyarakat di sekitarnya.
pada masyarakat trdisional pelapisan sosialnya terjadi dengan sendirinya, maka kedudukan seseorang pada suatu strata tentu terjadi secara otomatis, misalnya karena usia yang tua, karena pemilikan kepandaian yang lebih , atau kerabat pembuka tanah, seseorang memiliki bakat seni atau sakti.
• Modern
masyarakat moderen dilihat dari prestasinya. Semakin tinggi prestasi orangtersebut maka peranan orangtersebut dalam masyarakat semakin tinggi.
Pada masyarakat modern lapisan sosialnya di tentukan secara jelas dan tegas adanya wewenang dan kekuasaan pada seseorang .
3. Mobilitas Sosial

• Tradisional

mobilitas sosoial masyarakat tradisional terbatas dan kelompok local yang stabil.
Mobilitas territorial lebih jrsng terjadi
Mobilitas/ perpindahan dari desa kekota lebih banyak Masyarakat tradisional tempat tinggalnya bisa berpindah- pindah sesuai dengan persediaan makanan atau hewan buruan. Berada di pedesaan bahkan dipedalaman

• Modern

Mobilitas sosial masyarakat modern tinggi dalam arti luas.
Penduduk kota lebih dinamis dan mobilitasnya cukup tinggi.

4. Tingkat Pendidikan

• Tradisional

Masyarakat tradisional rata- rata memiliki tingkat pendidikan yang lebih rendah dibandingkan masyarakat modern. Biaya pendidikan yang dianggap mahal oleh masyarakat tradisional sehingga mereka berasumsi bahwa daripada melanjutkan pendidikan yang membutuhkan biaya mahal lebih baik bekerja karena dapat menghasilkan uang urituk memenuhi kebutuhan hidup.
Tingkat pendididkan di desa masih kurang atau tertinggal, seperti pada fasilitas yang ada di sekolah, perlengkapan belajar mengajar juga masih kurang lengkap.

• Modern

• Pada masyarakat modern yang sangat memprioritaskan pendidikan, karena bagi mereka pendidikan merupakan bekal untuk masa depan yang lebih baik.

5. Sistem Komunikasi

• Tradisional

masyarakat tradisional terbatas dibandingkan masyarakat modern. Masyarakat tradisional biasanya kurang mengikuti perkembangan teknologi dibanding masyarakat modern

• Modern

pada masyarakat modern system komunikasinya sudah maju, terutama alat komunikasinya bermacam macam dan canggih
masyarakat modern sendiri sangat mengikuti perkembangan kemajuan teknologi segingga dapat melakukan komunikasi ddengan mudah

6. Nilai Budaya

• Tradisional

Masyarakat tradisional memiliki nilai budaya yang lebih kental dalam arti lebih sering digunakan dibandingkan masyarakat modern. Masyarakat tradisional senantiasa menggunakan nilai- nilai budaya yang ada untuk pedoman dalam berperilaku. Biasanya nilai- nilai budaya yang ada pada masyarakat tradisional sifatnya tidak tertulis.

• Modern

pada masyarakat modern lebih cenderung menggunakan norma / aturan sebagai pedoman dalam berperilaku.
pada masyarakat modern dianggap mempunyai ingkatt kebudayaan yang tinggi dan merupakan tempat pergaulan dengan segala macam orang.

7. Sistem kepemimpinan

• Tradisional

Pada masyarakat tradisional mem’iiiki sistem kepemimpinan yang kurang maju/ terbatas dibandingkan dengan masyarakat modern yang lebih maju. Masyarakat tradisiona! biasanya menentukan suatu pemimpin berdasarkan strata sosial,

• Modern

pada masyarakat modern system kepemimpinan di anggap sangatlah penting , karena masyarakat berlombah – lombah untuk menjadi seorang pemimpin untuk memperoleh stats yang tinggi sehingga pemimpin di anggap sangatlah tinggi dan penting.

8. Penerapan Tekonologi

• Tradisional

Masyarakat tradisional dalam penerapan teknologi sangat terbatas dibandingkan masyarakat modern. Masyarakat tradisiona! cenderung kurang mengikuti perkembangan teknologi karena bagi mereka teknologi kurang menunjang dan bukan prioritas utama dalam kebutuhan hidup mereka.

• Modern

Lain halnya dengan masyarakat modern yang hidupnya sangat tergantung pada teknologi sehingga sangat mengikuti perkembangan teknologi untuk menunjang hidupnya.

9. Pola Hubungan Sosial / Interaksi Sosial

• Tradisional

Pola hubungan sosiat pada masyarakat tradisiona! sangat terasa sekali dibandingkan masyarakat modern karena masyarakat tradisional senantiasa bergotong royong dalam segala hal

• Modern

masyarakat modern pola hubungan sosiat kurang terlaksana dengan baik karena masyarakat yang individualistic.

Leave a Reply

 
 

Link List

Recent Comments

Followers