Kamis, 15 Desember 2011

IDEOLOGI TERBUKA

Hey sobat bloger.. nih aku punya materi baru .. semoga bermanfaat :))



IDIOLOGI TERBUKA

A.MAKNA PANCASILA SEBAGAI IDIOLOGI TERBUKA
Istilah Pancasila berasal dari bahasa Yunani, panca yang berarti lima dan sila yang berarti
dasar.Jadi pancasila yang berarti lima dasar yang harus ada untuk berdirinya sustu negara yaitu Pancasila. Sedangkan Idiologi berasal dari kata ideos yang berarti bentuk dan logi dari kata logos yang berarti ilmu. yang mana ideos kemudian diserap dalam bahasa inggris idea ya ng berarti gagasan.
Menurut A.S. Hormby bahwa idiologi adalah seperangkat gagasan yang membentuk landasana teori ekonomi dan politik yang dipegang oleh seseoranag atau kelompok orang.
Sedangkan menurut Gunawan Setiarja bahwa idiologi adalah seperangkat ide asasi (dasar) tentang manusia dan seluruh realitas yang dijadikan pedoman dan cita2 hidup. Lain lagi dengan pendapat Frans Magnis Suseno bahwa idiologi merupakan suatu sistim pemikiran yang dapat dibedsksn menjadi idiologi terbuka dan idiologi tertutup.
Idiologi tertutup merupakan suatu sistim pemikiran tertutup, adapun idiologi ini memiliki ciri-ciri sbb;
1. Merupakan cita2 sekelompok orang untuk mengubah dan memperbaharui masyarakat.
2. Pengorbanan2 yang dibebankan kepada masyarakat dibenarkan atas nama idiologi.
3. Tidak hanya berisi nilai2 dan cita2 tertentu melainkan jga tuntutan2 keras yang kongkret dan operasional serta diajukan secara mutlak.
Sedangkan idiologi terbuka merupakan suatu pemikiran terbuka dan idiologi ini memiliki ciri2 sbb;
1. Nilai2 dan cita2 tidak dapat dipaksakan dari luar, melainkan diambil dan digali dari moral budaya masyarakat itu sendiri.
2. Bukan berdasarakan keyakinan idiologi sekelompok orang , melainkan hasil musyawaroh dan konsensus masyarakat tersebut.
3. Nilai2 tersebut bersifat dasar dan hanya secara garis besar, sehinhingga tidak langsung operasional.
Alfian mengemukakan bahwa kekuatan idiologi tergantung pada kualitas tng ada pada tiga dimensi yang ada pada idiologi tersebut, yaitu
a. Dimensi Realitas yaitu nilai2 dasar yan ada pada idiologi secara riil hidup didalam serta bersumber pada budaya dan pengalaman sejarah masyarakat atau bangsa.
b. Dimensi idialisme yaitu nilai2 dasar yang ada pada idiologi mengandung idialisme yang memberi harapan yang tentang masa depan yang lebih baik melaalui pengalaman dalam praktek kehidupan bersama dalam kehidupan sehari-hari.
c. Dimensi fleksibelitas atau dimensi pengembangan yaitu idiologi yang memiliki keluesan yang memungkinka dan merangsang pemikiran – pemikiran baru yang relevan dengan idiologi bersngkutan tanpa menghilangkan atau miri yang terkanduengingkari jatidiri ya terkandung dalam nilai-nilai dasarnya.
Menurut Alfian Pancasila bisa dikatakan sebagai idiologi terbuka karena memiliki tiga dimensi. Gagasan memngenai Pancasila sebagai idiologi terbuka mulai berkembang yaitu sejak thn 1985, walaupun sebetulnya semangatanya sudah mulai tumbuh sejak ditetapkanya Pancasila sebagai Dasar negara oleh para pendiri bangsa(Founding fathers) negara indonesia.Karena berada di tengah berbagai idiologi bangsa di dunia, maka pancasila harus bersifat terbuka, luwes, fleksibel serta tidak tertutup dan kaku yang dapat membuatnya ketinggalan jaman.

Sebagai idiologi terbuka, Pancasila harus mamapu menyesuaikan diri dengan perkembangan jaman.Namun bukan berarti nilai dasar pancasila dapat diganti dengan nilai2 yang lain. Pancasila sebagai idiologi terbuka mengandung makna bahwa nilai-nilaidasar pancasila dapat dikembangkan sesuai dengan dinamika kehidupan bangsa indonesia dan tututan perkembangan jaman secara kreatif, dengan memerhatikan tingakt kebutuhan dan perkembangan masyarakat indonesia itu sendiri.
Sebagai idiologi terbuka, Pancasila harus memberikan orientsi ke depan. Orientasi itu mengharuskan bangsa indonesia untuk selalu menyadari situasi kehidupan yang sedang dan akan dihadapinya, terutama masalah globalisasi dan keterbukaan., Idiologi Pancasila menghendaki bangsa indonesia untuk tetap bertahan dalam jiwa dan budya bangsa indonesia dan dalam iktan NKRI.



B.PROSES PERUMUSAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA
sejarah perumusan pancasila secara yuridis konstitusional diawali dengan adanya janji jepang kepada bangsa indonesia bahwa bangsa indonesia akan diberi kemerdekaan setelah selesei perang asia timur raya . Janji yang disampaikan oleh PM Kaiso ini bertujuan untuk menarik simpati bangsa indonesia agar bersedia membantu Jepang dalam melawan kekuatan Sekutu. Hal itu disebabkan karena kekuatan jepang semakin terdesa oleh serangan tentara sekutu.
Sebagai tindak lanjut dari jepang kepda bangsa indonesia tentang pemberian kemerdekaan, maka pada tnggl 29 april 1945 dibentuklah suatu badan yang disebut BPUPKI dan badan tersebut baru dilantik pada tgl 28 mei 1945.dengan dibentuknya .BPUPKI maka bangsa indonesia telah mempersiapkan diri sebagai negara yang akanmerdeka. Dan sejak mulai berdirinya BPUPKI mengadakan sidang dua kali.
1. Sidang pertama BPUPKI dilaksanakan pada tgl 29 mei s/d 1juni 1945, sedangkan dlam pertama tersebut membahas mengenai rumussan dasar negara indonesia yaitu pancasila.Dalam sidan pertama BPUPKI ada tiga tokoh nasional indonesia yang mengusulkan mengenai rumusan dasra negara yaitu 1. Mr.Muh. Yamin 2. Prof. Soepomo dan yang ketiga Ir. Soekarno.

\mengenai rumusan dasar negara yang berisi lima asas yaitu sbb:
1. Peri kebangsaa
2. Perikemanusiaan
3.Periketuhanan
4. Musyawaroh
5. Kesejahteraan rakyat
2. Pada tgl 31 mei 1945 Mr. Soepomo mengemukakan pokok2 pikiran mengenai rumusan dasar negara indonesia yang bertitik berat pada aspek yuridis konstitusional yaitu:
1. Paham negara kesatuan
2. perhubungan negara dan agama
3. sistim badan permusyawaratan rakyat
4. Sistim ekonomi berdasar atas kekeluargaan
5. Hubungan antar bangsa yang bersifat Asia Tmur raya
3. Pada tgl 1 juni 1945 Ir. Soekarno menyampaikan pidatonya di depan sidang BPUPKI yang berisi usulan tentang rumusan dasar negara yang sistimatikanya :
1. Kebangsaan Indonesia
2. Internasional atau perikemanusian
3. Mufakat atau demokrasi
4. Kesejahteraan sosial
5. Ketuhanan yang berkebudyaan
Pada akir pidatonya, Bung Karno mengusulkan nama Pancasila. atas usul Bung Karno tersebut maka lahirlah istilah pancasila, sehingga Bung Karno dijuluki sebagai pencetus lahirnya Pancasila.
Sampai sidang pertama berakir belum ada kata sepakat mengenai rumusan dasar negara sehingga sebagai tindak lanjutnya maka pada tgl 1 juni 1945 dibentuklah panitia kecil yang beranggotakan 8 orang. Panitia kecil ini bertugas menampung usul, baik lisan dan tulisan anggota BPUPKI mengenai rumusan dasar negara. Sedangkan untuk mencari kata sepakat antara pihak islam dan pihak nasionalisme maka pada tgl 22 juni 1945 dibentuklah pula yang disebut dengan panitia 9, yang berjumlah 9 orang. Pada tgl 22 juni inilah dikemukakan mengenai Preamule hukum dasar yang kemudian dikenal sebagi Piagam Jakarta.

2. Sidang ke II BPUPKI dilaksanakan tgll 10 juli – 16 juli 1945.
Sidang II bPUPKI dibentuklah panitia2 kecil sbb:
a. Panitia perancang UUD
Panitia perancang UUD terdiri dari 19 orang yang diketuai Ir. Soekarno. panitia ini kemudian membentuk lagi panitia kecil kecil yang diketuai oleh Prof. Soepomo dengan anggota 1. Wongsonegoro
2. a. Soepardjo
3. A A. Maramis
4. Singgih
5. H a. Salim
6. dan Soekiraman
Panitia kecil ini menghasilkan RUUD yang disampaikan dalam sidang BPUPKI pada tgl 14 juli 1945.Setlah mengalami prubahan dan penyempurnaan maka Piagam Jakarta dan RUUD masing2 dijadikan Pembukaan UUD
dan Batang Tubuh UUD dan disetujui oleh sidang pada tgl 16 juli 1945.
b. Panitia Pembela tanah air
Panitia pembela tanah air diketuai oleh Abikusno Tjokrosoejoso dengan anggota 21 orang.
c. Panitia Soal keungan dan Perekonomian.
panitia ini diketuai oleh Moh. Hatta dengan anggota 20 orang.
Dengan terbentuknya RUUD oleh BPUPKI maka seleseilah tugas daripada BPUPKI. Berhubung dengan kekalahan jepang maka tidak mungkin jepang bisa memenuhi janjinya, oleh karena itu bangsa indonesia harus berjuang untuk meraih kemerdekaan.
3. PPKI(panitia persiapan kemerdekaan indonesia) 9 agustus 1945
Pada tgl 9 agustus 1945 terbentukla PPKI denga ketua Ir. Soekarno dan wakil ketua Moh. Hatta dalam hal ini PPKI mempunyai fungsi dan kedudukan yang sangat penting yaitu:
a. mewakili seluruh rakyat indonesia
b. sebagai pembentuk negara
c. menurut hukum juga mempunyai wewenang untuk meletakan dasar negara. Dan akirnya pada tgl 17 agustus bangsa indonesia menyatakan kemerdekaanya. yang mana naskah proklamasi dibacakan oleh Ir. Sekarno dan Drs. Moh Hatta atas nama bangsa indonesia.Dengan proklamasi kemerdekaan itu, berarti kita telah berhasil melepaskan diri dari belenggu penjajahan yang telah berabad abad lamanya menindas hak-hak asasi bangsa indonesia.
5. penegasan pembukaan dan Batang Tubuh UUD 1945.
Unyuk melngkapi alat – alat perlengkapan negara RI yang baru merdeka maka pada tgl 18 agustus 1945 PPKI mengadakan sidang yang menghasilkan tiga keputusan penting yitu:
a. mengesahkan UUD NKRI ( UUD 1945)
b. Memilih Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta sebagai wakilinya
c. Pekerjan presiden untuk sementara waktu dibantu oleh komite nasional
Dengan demikian Pembukaan UUD NKRi yang syah adalah yang disyahkan oleh PPKI pada tgl 18 agustus 1945. piagam jakarta hanya berkedudukan sebagai Rancangan preambule hukum Dasar atu Rancangan Pembukaan. Sedangkan Pancasila sebagai dasar negara yang syah dan benar yang tercantum didalam pembukaan UUD 1945 alinia Ke 1V.
Selain sebagai dasar negara juga berkedudukan sebagai pandanagan hidup bangsa indonesia serta sebagai idiologi nasional.
-Sebagai pandangan hidup, bahwa rumusan pancasila menceminkan apa yang menjadi jiwa bangsa dan kepribadian hidup bangsa indonesia.Berdasarkan sejarah lahirnya pancasila para tokoh nasional menuangkan ide-ide semua muatan dasar negara pancasila yangdiambil dari kehidupan sehari-hari bangsa indonesia sendiri.
-Sebagai sebuah idiologi dalam tap MPR RI No. V111/ MPR/1998 pasal 1 menyatakan bahwa pancasila sebagaimana dimaksud dalam pembukaan UUD 1945 adalah dasar negara dari NKRI yang harus dilaksanakan dengan konsisten dalam kehidupan sehari-hari.

C. Pancasila Sebagai Sumber Nilai dan Paradigma Pembangunan
1. Secara etimologis, nilai(value) berasal dari kata latin valere yang berarti berharga, baik dan berguna. Secara sederhana value sesuatu yang berharga, baik dan berguna bagi manusia. Nilai merupakan suatu penghargaan atau kualitas suatu hal yang dapat menjadi dasar penentu tingkah laku manusia.
a. Nilai-nilai kehidupan bernegara
Didalam tata nilai kehidupan bernegara, ada yang disebut sebagai nilai dasar, nilai instrumenta dan nilai praktis.
1. Nialai dasar adalah, nilai-nilai yang diterima sebagai dalil yang diterima secara mutlak. nilai dasar ini berasal dari nilai kultural yang berasal dari budaya bangsa indonesia sendiri.
2. Nalai instrumental, yaitu pelaksanaan umum dari nilai instrumental, biasanya dalam wujud norma sosial atau norma hukum yang selanjutnya terkrestalisasi dalam lembaga-lembaga yang sesuai dengan kebutuhan, tempat dan waktu.Walaupun lebih rendah dari nilai dasar nilai instrumental ini tidak kalah penting ,karena dapat mewujudkan nilai dasar menjadi kongkrit dan sesuai dengan perkembangan jaman.
3. Nilai praktis, yaitu nilai yang dilaksanakan dalam kenyataan. semangat nilai praktis ini seyogya
sama dengan semangat nilai dasar dan nilai instrumental. Nilai praktis merupakan bahan ujian , apakah nilai dasar dan nilai instrumental sungguh-sungguh hidup dalam masyarakat.
b. Niali Pancasila dalam kehidupa berbangsa.
sumber nilai kehidupan bangsa indonesia adalah sila pertama.sila ini juga merupakan norma dassar yang mengatur hubungan antara manusia sebagi individu dan anggota kelompok dengan sesamanya, negara, pemerintah serta bangsa lain di dunia.sila pertama menjiwai,mendasari dan memimpin perwujudan sila kedua, ketiga,keempat dan kelima.
Didalam Pancasila terkandung nilai kehidupan berbangsa, adapun nilai-nilai tersebut anatra lain:
nilai ideal, nilai material, nilai estetis, nilai sosial daan nilai religius atau keagamaan. nilai yang terdapat pada Pancasila adalah nilai yang perjuangan bangsa indonesia dalam mencapai kemerdekaaan.Adapun nilai-nilai dalam Pancasial al:
2. Pancasila Seabagi paradigma Pembangunan
Paradigma berarti cara pandang , nilai-nilai,metode-metode, prinsip dasar atau cara memecahkan masalah yang dianut oleh suatu masyarakat pada masa tertentu. Dalam pembangunan nasional pancasila merupakan paradigma karena pancasila dijadikan acuan, landasan, metode, nilai dan tujuan yang ingin dicapai di setiap program pembangunanNKRI.
a. Makna Hakekat Pembangunan nasional
Pembanugunan nasional merupakan rangkaian pembangunan yang berkesinambungan dan meliputi seluruh kehidupan masyarakat,bangsa dan negara untuk mewujudkan tujuan nasional yang termaktub dalam pembukaan UUD 1945. Tujuan yang dimaksud alah melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah darah indonesia, memajukan kesejahteraan umum,mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melksanakan ketertiban dunia berdasar perdamaianabadi dan keadilan sosial. Hkekat pembangunan nasional adalah pembangunan masyaakat indonesia seutuhnya denagn pancasila sebagai pedoamanya.
b. Visi pembangunan nasional
yaitu mewujudkan masyarakat indonesia yang damai, demokratis,berkeadilan, berdaya saing,maju dan sejahtera dalam wadah negara kesatuan Republik indonesia yang didukung oleh manusia indonesia yang sehat, mandiri, beriman dan bertgwa, beraklak mulia, cinta tanah air, berkesadaran hukum dan lingkungan, menguasai ilmu pengetahuan dan tehnolgi, memiliki etos kerja yang tinggi dan berdisiplin.

Leave a Reply

 
 

Link List

Recent Comments

Followers